Info bagi yang motornya kerendem Banjir.
Sering Bengkel Menganjurkan Agar Turun Mesin
Jangan Percaya,dan Anda Jangan Mau
Itu taktik bengkel biar bayar mahal...
Caranya gampang
Cari oli bekas 3 / 4 botol
Buang dulu oli yang di dlm motor lalu masukan oli bekas tadi (yang barusanb Anda dapatkan) dan hidupkan kira2 5 menit biar sirkulasi oli bisa muter di dalam mesin.
Dan buang kembali oli tadi..lalu masukan lagi oli bekas dan hidupkan lagi sama seperti sebelumnya...sampai benar2 ga ada campuran air.
Campuran air dan oli bisa kita liat berwarna keputihan seperti susu.
Klo sudah murni oli dari motor yang kita buang seperti oli bekas tidak ada campuran airnya...barulah di belikan oli yang baru...
Nyalakan dan maksimal 2 Minggu oli di ganti lagi dengan yang baru...baru kondisi motor bisa aman...tanpa turun mesin...
Semoga bermanfaat...
Nasihat Teman Dari WA
Selamat Mencoba Dan Membutktikannya.
https://nasihatcanggih.blogspot.com/2020/01/tidak-perlu-turun-mesin-walaupun-motor_12.html
Nota Bene :
JANGAN SAMPAI CLAIM ASURANSI MOBIL KITA DITOLAK PASCA BANJIR, BACA INFO DIBAWAH INI
👇👇👇👇
Utk rekan2 yg memiliki asuransi mobil : bila mobilnya (mesin) terendam air dan bila air telah surut, sebaiknya tidak langsung menyalakan mesin...
Tapi segera hub. agent asuransinya utk di urus (di tarik) pihak asuransi / bengkel ke bengkel...
Karena bila langsung di start mesinnya, pihak asuransi TIDAK AKAN MEMBAYAR CLAIM ASURANSINYA..... sebab pihak forensik asuransi akan menemukan kondisi sama dgn kondisi water hammer / terobos banjir... dan ini masuk klausul kelalaian pengemudi yg tidak di cover asuransi.
Sedikit info yg sangat bermanfaat.... semoga
No comments:
Post a Comment