Prof. Kouw Tze Khang Memeriksa dan mewawancarai orang2 lanjut usia (diatas 90 thn) di China.
Luar biasa...
Prof. Kouw menemukan :
Grand
1). Ada yg tidur cepat, Ada yg tidur sesudah larut malam.
2) Ada yg makan daging, Ada yg vegetarian.
3) Ada yg minum alkohol, Ada yg tdk minum.
4) Ada yg merokok, Ada yg tdk merokok.
5) Ada yg disiplin olah raga pagi, Ada yg jarang dan ada yg tidak melakukan.
Hidup mereka ber-beda2 tapi mereka semua sehat.
Namun ada persamaan mereka :
1) Tidak berhati dengki, tidak iri hati dgn kehidupan orang lain, tidak judes, tidak cerewet.
2) Mereka jarang, dan malah tidak ada yang suka mengeluh. Mereka terima hidup mereka apa adanya.
3) Mereka punya komunitas dimana mereka dapat saling bergembira, membagi cerita, bercanda. Bahkan sama2 menari. Mereka penggembira.
4) Mereka tidak malas. Mereka melakukan aktifitas se hari2 sesuai usia mereka
Itulah hal2 yg membuat mrk berusia panjang. Mari kita bersyukur dapat memiliki komunitas untuk tersenyum dan tertawa setiap hari 😃
Selamat mensyukuri kasih sayang, nikmat dan rahmat serta karuniaNya yang diberikanNya kepada kita semua 🙏🏻🙏🏻🙏🏻
10 Cara Menyenangkan Agar Hidup Panjang Umur
Tidak ada orang yang tahu persis sampai seberapa lama kita bisa hidup di dunia. Namun, kamu bisa melakukan banyak cara supaya bisa berumur panjang dan sehat selalu. Olahraga dan makan makanan sehat? Ah, itu sudah biasa! Beragam aktivitas seru dan menyenangkan di bawah ini juga sama baiknya, kok, untuk membantu memperpanjang usia. Apa saja?
1. Tidur Tidur adalah aktivitas yang paling ditunggu-tunggu setelah kecapekan seharian beraktivitas.
Orang dewasa pada umumnya butuh tidur 7-8 jam setiap malam untuk menjaga kesehatannya. Sayangnya, banyak orang yang justru kekurangan waktu tidur. Padahal, tidur meningkatkan daya tahan tubuh dan meredakan stres sehingga kita lebih berstamina.
Tidur cukup juga membantu kita lebih panjang umur dengan menjauhkan tubuh dari berbagai macam risiko penyakit kronis, seperti obesitas dan penyakit jantung, serta mencegah penuaan dini.
Kamu malas berolahraga karena tidak ingin keringatan sendirian? Padahal, olahraga bisa membantu agar panjang umur.
2 Rutin berolahraga menyehatkan jantung dan paru, meredakan stres dan menjauhkan dari risiko gangguan mental, menjaga daya tahan tubuh, hingga membantu memperbaiki postur tubuh supaya terhindari dari cedera dan pegal linu. Kalau enggan berolahraga sendirian, carilah aktivitas fisik berkelompok dengan jenis latihan yang mirip permainan atau kompetisi. Misalnya seperti futsal, tenis, bulu tangkis, atau crossfit dan boot camp. Selain bikin tubuh lebih fit, interaksi sosial dengan orang lain selama olahraga bisa menjauhkan kita dari stres..
3Minum kopi
Banyak orang yang biasa memulai harinya dengan minum secangkir kopi hitam sebelum berangkat beraktivitas. Alasannya, sih, karena supaya tidak cepat mengantuk ketika nanti di kantor atau di kampus. Namun, secangkir kopi hitam ternyata bisa bikin awet muda. Antioksidan dalam biji kopi dapat membantu memerangi radikal bebas dan mencegah penyakit kronis seperti penyakit jantung dan kanker. Studi yang dimuat dalam Journal of American Medical Association pada tahun 2000 menyebutkan bahwa kopi membantu menurunkan kolesterol jahat LDL dan meningkatkan kolesterol baik HDL, sehingga baik untuk menjaga kesehatan jantung. Minum 2-3 cangkir kopi hitam sehari dapat mengurangi risiko kematian akibat penyakit kronis hingga sebesar 10%, ungkap penelitian dari National Institutes of Health. Dengan catatan: minum kopi hitam pahit, tanpa tambahan gula, krimer, atau pemanis lainnya. Porsinya pun tidak boleh berlebihan, agar tidak berbalik justru merugikan kesehatan. Segala manfaat di atas bisa kita dapatkan dengan minum kopi 2-3 cangkir per hari. Lebih dari itu, risiko kematian akibat penyakit kronis malah bisa meningkat hingga 56 persen.
4. Menghabiskan waktu bersama orang tercinta
Manusia tidak bisa hidup tanpa sesamanya. Itulah kenapa interaksi sosial dan hubungan dekat dengan orang-orang sekitar bisa membuat kita lebih awet muda. Interaksi sosial dengan orang-orang yang dekat dan peduli dengan kita bisa mencegah kesepian, depresi, dan gangguan mental lainnya. Maka, tidak ada salahnya untuk meluangkan waktu menghabiskan akhir pekan bersama sahabat atau keluarga agar panjang umur. Tidak usah sampai merencanakan liburan ke kota atau melanglang buana keliling dunia untuk itu. Cukup dengan ngobrol sambil menonton TV di sofa ruang keluarga, jalan-jalan di taman kota, atau ngopi di kafe terdekat juga sama bermanfaatnya. Berteman dengan banyak orang dan menjaga tali silaturahmi bisa meningkatkan peluang umur panjang hingga 50% lebih besar. Penelitian juga menunjukan berteman dengan banyak orang bahkan bisa mempercepat pemulihan penyakit.
5. Makan makanan pedas
Berbahagialah mereka yang suka cabe dan makanan serba pedas!
Makan makanan pedas bisa membantu panjang umur, ungkap sejumlah penelitian internasional. Dua penelitian berbeda, dari Amerika Serikat dan Tiongkok, menemukan bahwa kelompok orang yang hampir tiap hari makan makanan pedas mengalami penurunan risiko kematian akibat penyakit kronis hingga 13-14 persen daripada orang yang tidak suka makan cabe. Perempuan yang hobi makan pedas juga dilaporkan terhindari dari risiko kematian akibat kanker dan gangguan pernapasan. Semua manfaat makanan pedas ini datang dari kandungan capsaicinnya. Meski begitu, kita tidak boleh berlebihan. Makan makanan pedas juga di malam hari bisa menyebabkan gangguan pencernaan yang membuat bermimpi buruk dan sulit tidur nyenyak.
7. Isi TTS, atau main puzzle dan sudoku
Punya banyak waktu luang tapi bingung mau melakukan apa? Coba saja iseng-iseng main catur, menyusun puzzle, atau isi TTS di koran atau buku TTS. Kamu juga bisa mengunduh game online yang bikin putar otak, seperti sudoku. Sejumlah permainan otak ini membutuhkan kejelian tingkat tinggi. Sudah banyak penelitian yang menyatakan bahwa TTS, sudoku, dan puzzle melatih otak untuk terus berpikir, menganalisis, melatih kecerdasan emosional, hingga menguji daya ingat. Permainan asah otak juga bisa mencegah pikun sehingga mengurangi risiko demensia dan Alzheimer.
8. Sering bercinta
Dilansir dari Verywell Health, seks dan sentuhan dianggap sebagai bagian penting dari kesehatan. Seks membantu melepaskan hormon bahagia oksitosin. Dalam tubuh, oksitosin bekerja mengurangi stres, menurunkan tekanan darah, meredakan nyeri, hingga mengurangi risiko kanker prostat. Itu kenapa rajin berhubungan seks dengan pasangan bisa membuat lebih panjang umur. Seks juga menguatkan ikatan hubungan emosional dengan pasangan yang bisa menjaga keharmonisan rumah tangga. Hal ini tentunya bermanfaat untuk kesehatan mental berdua. Tentunya, kamu harus menerapkan prinsip seks yang aman agar terhindar dari berbagai risiko masalah seperti kehamilan yang tidak diinginkan maupun penularan penyakit kelamin berbahaya.
9. Banyak senyum dan tertawa
Tersenyum adalah cara yang murah meriah agar panjang umur. Seperti halnya relaksasi selama meditasi, tersenyum juga bisa menangkal efek stres. Ketika kita tersenyum dan tertawa, tubuh akan melepaskan hormon endorfin yang membantu memperbaiki mood. Hormon ini juga bekerja melancarkan aliran darah sehingga baik untuk kesehatan jantung. Sejumlah penelitian bahkan membuktikan manfaat senyum dan tertawa bagi kesehatan jantung hampir sama dengan olahraga aerobik. Tersenyum dan tertawa sistem kekebalan tubuh meningkat. Manfaat ini ternyata tetap bisa didapatkan hanya dengan pura-pura senyum atau tertawa. Dengan memaksa diri untuk tersenyum, kita “mengelabui” tubuh kita agar percaya bahwa semuanya baik-baik saja, sehingga stres pun perlahan menghilang. Jadi, berikanlah senyuman terbaikmu dan tertawalah lepas bahkan jika kita sedang dalam kondisi yang pahit. Lama-kelamaan, senyum itu akan terasa tulus dan nyata. Baca juga: Luar Biasa, Ada 7 Manfaat Tak Terduga dari Tertawa
10. Pergi liburan
Pergi ke tempat-tempat baru yang tidak pernah kita kunjungi sebelumnya, melihat atraksi-atraksi unik dan pemandangan yang menakjubkan, hingga menghirup udara segar saat liburan sudah dibuktikan oleh sains sebagai salah satu cara untuk hidup lebih lama. Salah satu penelitian besar tentang pria dan wanita paruh baya yang berisiko tinggi terhadap penyakit jantung menemukan bahwa mereka yang mengambil cuti tahunan untuk berlibur mengalami penurunan risiko kematian. “Menjadwalkan liburan tiap tahun tidak hanya mengurangi stres, tetapi juga meningkatkan kebahagiaan jiwa dan raga secara keseluruhan,” ungkap dr. Sonya W. Thomas, MD pada Reader’s Digest.
Orang-orang yang tidak stres memiliki sistem imun yang lebih kuat sehingga tubuhnya lebih gigih untuk melawan agen penyebab kanker. Maka sesibuk apa pun di kantor, sempatkanlah waktu untuk ambil cuti sejenak. Tidak usah liburan mewah ke luar negeri, Liburan domestik di Tanah Air pun juga sama baiknya, lho!
https://lifestyle.kompas.com/read/2018/07/17/060600020/10-cara-menyenangkan-agar-hidup-panjang-umur?page=all
